Johnny Depp Hadiri Pemutaran Perdana Film Dokumenternya di Zurich 

  • Associated Press

Aktor dan Produser Film, Johnny Depp dalam konferensi pers film dokumenter "Crock Of Gold: A few rounds with Shane Macgowan" di San Sebastian Film Festival, Spanyol, 20 September 2020. (REUTERS/Vincent West)

Johnny Depp menjadi produser film "Crock of Gold: A Few Rounds with Shane MacGowan." Film itu diputar pada Jumat, 2 Oktober 2020 dalam Zurich Film Festival.

Film dokumenter itu mengisahkan kehidupan keras Shane MacGowan, vokalis band Irlandia, The Pogues. Depp berpose di karpet merah bersama istri MacGowan, Victoria Mary Clarke.

"Menurut saya paling menarik adalah seorang Shane (MacGowan) sendiri termasuk musiknya, sentuhan karya tangan yang murni. Itu jujur dan datang langsung dari sejumlah pengalaman dan hidupnya sendiri. Mulai dari jatuh cinta dengan Victoria (Mary Clarke) hingga kejadian giginya copot ketika ditendang di sebuah gang," jelasnya.

Disutradarai Julien Temple, film tersebut menggabungkan sejumlah arsip rekaman video dengan animasi; membeberkan kehidupan dan pemikiran MacGowan. Film ini mengeksplorasi penyanyi utama Pogues tersebut, termasuk perjuangannya mengatasi kecanduan.

Berbicara saat berada di karpet merah, Depp mengungkap penilaiannya mengenai MacGowan sebagai subyek yang baik untuk dieksplorasi.

"Tidak diragukan, Shane adalah salah seorang penyair hebat sepanjang masa. Menurut saya, ia seperti Francois Villon. Shane ibarat Bukowski, seperti Brendan Behan, dan mirip James Joyce. Ia masuk kelompok para penyair ternama tersebut. Shane adalah raksasa kesusasteraan syair," jelasnya.

Depp adalah juga seorang musisi. Ia tampil sebagai bagian dari grup orang-orang ternama, "The Hollywood Vampires," bersama Alice Cooper dan Joe Perry.

Ditanya tentang hal yang paling ia rindukan dari tampil langsung selama pandemi virus corona, Depp menjawab, "Saya merindukan interaksi spontan dengan orang-orang yang ada di luar sana dan berbagi pengalaman. Tidak ada band, tidak ada musik, tidak ada suara jika tidak ada orang. Kita selalu dapat menghadirkannya lagi ke orang-orang itu, orang-orang yang paling penting. Jadi, yeah, saya merindukan interaksi tersebut. Berinteraksi spontan dengan orang-orang."

Festival Film Zurich berakhir 4 Oktober 2020. [mg/ka]