Jepang, Korea Selatan Rencanakan Kerjasama Militer yang Lebih Erat

Menteri Pertahanan Jepang Toshimi Kitazawa akan bertemu dengan Menteri Pertahanan Korea Selatan hari ini di Seoul.

Menteri Pertahanan Jepang dan Korea merundingkan kemungkinan mencapai traktat kerjasama pertahanan, di tengah tentangan di Seoul.

Menteri Pertahanan Jepang berada di Korea Selatan untuk serangkaian pembicaraan yang dapat mempererat hubungan kedua negara menuju traktat kerjasama pertahanan pertama sejak tahun 1945.

Menteri Pertahanan Jepang Toshimi Kitazawa dan Menteri Pertahanan Korea Selatan Kim Kwan-jin dijadwalkan bertemu hari Senin ini untuk membicarakan kerjasama yang lebih erat menyusul sejumlah aksi Korea Utara, termasuk sebuah serangan fatal atas sebuah pulau Korea Selatan pada bulan November lalu.

Mereka juga diperkirakan akan merundingkan dua perjanjian tersisa mengenai izin pertukaran materi intelijen dan militer.

Dalam kunjungannya baru-baru ini, Kepala Angkatan Bersenjata Amerika, Laksamana Mike Mullen, meminta Jepang memainkan peran lebih besar dalam melindungi Korea Selatan dari Korea Utara. Namun, isu itu tetap kontroversial di Korea Selatan, di mana banyak orang masih menyimpan kemarahan mengenai masa penjajahan kejam Jepang yang berakhir tahun 1945.

Sekelompok aktivis berdemonstrasi pada hari Senin di Seoul dengan mengusung slogan-slogan anti-Jepang.