Iran Tak Kesampingkan Kemungkinan Konflik dengan Israel

Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif berbicara dalam konferensi pers di Tehran, Iran, 13 Februari 2019.

Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif menuduh Israel melakukan ‘petualangan’ dengan aksi pengeboman di Suriah, dan ia tidak menepiskan kemungkinan terjadi konflik militer antara keduanya.

Kepada surat kabar Jerman, Suedduetsche Zeitung, Zarif mengatakan bahwa Iran hadir di Suriah atas undangan pemerintah Suriah. Sedangkan Israel melanggar wilayah udara Lebanon dan Suriah maupun hukum internasional,

“Ada adventurisme di pihak Israel dan adventurisme selalu berbahaya,” kata Zarif dalam wawancara dengan surat kabar itu dan diterbitkan Kamis (20/2) seperti dilansir Reuters.

Ditanya apakah ia melihat ada gejala konflik militer antara Iran dan Israel sedang tumbuh, ia menjawab “tidak”, namun tidak menepiskan kemungkinan akan itu.

Israel ingin menandingi pengaruh Iran di Suriah yang mendukung Presiden Suriah Bashar al-Assad dalam perang yang pecah pada 2011. Israel mengatakan Iran merupakan faktor utama kekacauan di Timur Tengah.

Ketika berbicara dalam Konferensi Munich pada Minggu (17/2), Zarif menuduh Israel memancing-mancing perang dan memperingatkan bahwa tindakan Israel dan Amerika meningkatkan peluang terjadi bentrokan di kawasan sana. [al]