Grup Band AS Kembali dengan Selamat dari Paris

Orang-orang saling bergandengan tangan sebagai rasa solidaritas pasca serangan maut di dekat gedung konser Bataclan, di Paris (15/11). Grup band AS 'Eagles of Death Metal' sedang manggung di gedung ini ketika serangan maut terjadi hari Jumat malam (13/11).

Grup band rock AS, "Eagles of Death Metal" yang manggung di gedung konser Bataclan, saat serangan maut di Paris hari Jumat malam (13/11), telah kembali dengan selamat ke Amerika.

Anggota kelompok band Amerika Eagles of Death Metal mengatakan mereka telah "pulang dengan selamat" setelah serangan hari Jumat (13/11) di Paris dan "masih berusaha mencerna apa yang terjadi."

Kelompok band itu baru saja naik ke panggung di gedung konser Bataclan di Paris ketika para teroris menyerang, menghujani penonton dengan tembakan dan melempar bahan peledak.

Sekurangnya 89 orang tewas dalam insiden yang paling berdarah di antara serangan terkoordinasi hari Jumat di ibukota Perancis itu.

Manajer kelompok itu, Nick Alexander, termasuk di antara korban yang tewas, tapi para musisi grup band AS itu berhasil keluar dengan selamat dari gedung konser Bataclan.

"Doa kami terutama bagi saudara kami Nick Alexander, kawan seperusahaan rekaman kami, Thomas Ayad, Marie Mosser dan Manu Perez, dan semua sahabat serta penggemar yang tewas di Paris serta sahabat, keluarga dan orang-orang yang mereka kasihi," kata kelompok musik itu dalam pernyataan yang dipasang di Facebook hari Rabu (18/11).

" Kami ingin menyampaikan terima kasih kepada polisi Perancis, FBI, Departemen Luar Negeri Amerika dan Perancis, dan khususnya mereka yang bersama kami di lokasi kejadian yang saling membantu sebaik mungkin dalam peristiwa yang tidak terbayangkan ini, yang lagi-lagi membuktikan kasih mengalahkan kejahatan."

Pernyataan tersebut mengatakan semua pertunjukan "Eagles of Death Metal" ditunda sampai pemberitahuan selanjutnya.

"Eagles of Death Metal" merilis album baru bulan lalu dan sedang dalam tur Eropa ketika serangan maut itu terjadi. [my/th]