Filipina Ajukan Protes atas Penggunaan Laser dan "Aktivitas Agresif" Kapal China

Sebuah lapangan terbang buatan China terlihat di samping bangunan dan bangunan di pulau buatan di Mischief Reef di gugusan Kepulauan Spratlys di Laut China Selatan pada 20 Maret 2022. (Foto: AP)

Filipina pada Selasa (14/2) mengajukan protes diplomatik yang mendesak Beijing untuk memastikan kapal-kapalnya menghentikan "aktivitas agresif" setelah Manila menuduh penjaga pantai China berusaha menghalau salah satu kapalnya di Laut China Selatan menggunakan laser berskala militer.

BACA JUGA: Penjaga Pantai Filipina Tuduh Kapal China Gunakan ‘Sinar Laser' 
BACA JUGA: AS Lakukan Latihan di Laut China Selatan di tengah Ketegangan dengan China