Bom Truk Tewaskan 30 Orang di Ibukota Somalia

Seorang penjaga toko memeriksa reruntuhan toko yang hancur akibat ledakan di pasar di ibukota Somalia, Mogadishu (19/2). Mogadishu, Somalia. (foto: AP Photo/Farah Abdi Warsameh)

Setidaknya 30 orang tewas dan lusinan lainnya terluka akibat ledakan sebuah bom mobil yang masif di sebuah pasar yang sibuk di ibukota Somalia.

Para pejabat Somalia mengatakan setidaknya 30 orang tewas dan lusinan lainnya terluka ketika sebuah bom mobil yang masif meledak di sebuah pasar yang sibuk di ibukota Mogadishu hari Minggu. Para saksi mengatakan mobil yang bermuatan penuh dengan bahan peledak menyasar sebuah pasar di kawasan Kawo-Goday di distrik Wadajir, Mogadishu.

Para pejabat keamanan mengatakan kepada VOA Somalia di antara para korban termasuk warga sipil dan prajurit pemerintah. Sejumlah orang yang terluka telah diangkut ke rumah sakit setempat. Direktur Rumah Sakit Madina, Mohamed Yusuf mengatakan kepada VOA mereka telah menerima setidaknya 32 orang korban luka sejauh ini akibat serangan tersebut.

Belum ada yang mengklaim bertanggungjawab atas ledakan tersebut, namun para pejabat menuduh militan al-Shabab sebagai pelakunya.

Serangan hari Minggu tersebut terjadi dalam hitungan jam setelah kecaman al-Shabab yang dilontarkan pada presiden yang baru, Mohamed Abdullahi Farmaajo.

Pemimpin senior dari kelompok ini telah bersumpah untuk terus melawan pemerintah. Dalam sebuah pesan audio, Sheikh Hassan Yaqub, seorang komandan senior, menyebut presiden yang baru sebagai “murtad” dan memperingatkan warga Somalia untuk tidak memberikan dukungannya. [ww]