Amerika Hadapi Arus Imigran Gelap Anak-anak

Imigran anak-anak bersama petugas patroli perbatasan di Laredo, Texas. (Foto: Dok)

Ratusan anak-anak pendatang gelap itu sekarang mendekam di pusat penahanan di dekat perbatasan Texas dan banyak yang dikirim ke tahanan khusus di Arizona.
Amerika kewalahan menghadapi arus kedatangan imigran gelap anak-anak yang umumnya tanpa pendamping dan sebagian besar berasal dari Amerika Tengah.

Masuknya sekitar 47 ribu anak-anak dari Oktober 2013 sampai Mei 2014 dipicu oleh informasi bahwa Amerika tidak lagi memberlakukan peraturan imigrasi dan sekarang memberi mereka izin tinggal di Amerika.

Pejabat Gedung Putih menjelaskan situasi di perbatasan itu terjadi karena organisasi penjahat dan jaringan penyelundup Amerika Tengah sengaja menyebarkan informasi yang salah.

Pengamat mengemukakan, kemiskinan serta kurangnya kesempatan kerja turut menjelaskan mengapa orangtua di negara-negara yang dilanda kekerasan seperti El Salvador, Guatemala dan Honduras mengirim anak-anak mereka sendirian menempuh perjalanan yang jauh melewati Meksiko supaya bisa menyeberang perbatasan masuk ke Amerika.

Ratusan anak-anak pendatang gelap itu sekarang mendekam di pusat penahanan di dekat perbatasan Texas dan banyak yang dikirim ke tahanan khusus di Arizona.

Pemerintahan Obama mengumumkan bantuan ratusan juta dolar kepada negara-negara Amerika Tengah untuk berbagai program termasuk bantuan bagi mereka yang dideportasi.