Agen BTS Adukan Pimpinan Anak Perusahaan

Min Hee-jin, CEO sub-label HYBE Ador, menghadiri konferensi pers di Seoul, Korea Selatan, 25 April 2024. (REUTERS/Kim Hong-Ji)

Agen Korea Selatan di balik sensasi K-pop BTS, Kamis (25/4) mengatakan akan mengajukan tuntutan hukum terhadap kepala anak perusahaannya karena diduga mengatur rencana untuk memisahkan diri dari perusahaan induk.

Agen tersebut, HYBE, mengatakan pihaknya berencana untuk mengajukan pengaduan terhadap Min Hee-jin, kepala anak perusahaannya, ADOR, yang mengelola girl group megapopuler NewJeans, karena pelanggaran kepercayaan dalam bisnis.

HYBE telah mendapatkan “bukti fisik” yang mengonfirmasi bahwa Min mengatur “rencana untuk merebut hak manajemen” anak perusahaan tersebut dan memisahkan diri dari perusahaan induk, katanya dalam sebuah pernyataan yang dikirim ke kantor berita AFP pada hari Kamis.

HYBE juga mengklaim dalam pernyataan terpisah bahwa Min telah “dilatih” secara tidak tepat oleh seorang “dukun” mengenai masalah manajemen saat memimpin ADOR.

Min, seorang superproduser terkenal, membantah tuduhan tersebut dalam konferensi pers dengan berlinang air mata pada Kamis sore dan menyatakan bahwa dia "tidak tertarik" pada hak manajemen.

"Apa kesalahan yang telah saya lakukan? Saya yakin satu-satunya kesalahan saya adalah melakukan pekerjaan saya dengan baik," katanya kepada para wartawan.

Min Hee-jin, superproduser terkenal dan pimpinan perusahaan ADOR, anak perusahaan HYBE, dalam konferensi pers di Seoul, 25 April 2024. (YONHAP / AFP)

Pengacara Min, Lee Sook-mi mengatakan HYBE memiliki 80 persen saham di ADOR, sementara Min memegang 18 persen, sehingga “tidak terbayangkan” bahwa kliennya akan mencoba mengambil alih anak perusahaan tersebut. Min, yang terkadang mengumpat dan menangis selama konferensi pers itu mengatakan ketegangannya dengan HYBE dimulai setelah dia menuduh anak perusahaan mereka yang lain meniru NewJeans dengan girl group mereka, ILLIT.

"Sejujurnya, saya kira mereka mencoba membunuh NewJeans," katanya kepada para wartawan.

“Itulah mengapa saya mengangkat masalah ini, dengan hati seorang ibu, untuk menyelamatkan mereka. Ini bukan sekadar soal peniruan. Ini mengubah branding kami yang berbeda menjadi sesuatu yang lumrah. Cukup menyebalkan ketika orang lain (meniru kami) dari luar, namun mengetahui bahwa hal itu terjadi di dalam (perusahaan) membuat saya semakin marah,” komentarnya.

Min mengatakan para anggota NewJeans, semuanya berusia di bawah 20 tahun, putus asa atas situasi ini. Ia mengklaim salah satu dari mereka menangis selama 20 menit saat meneleponnya.

Min, yang bergabung dengan industri ini pada awal tahun 2000-an, secara luas dianggap sebagai salah satu produser paling sukses di dunia K-pop. Ia antara lain pernah bekerja dengan bintang-bintang seperti Girls' Generation, EXO dan SHINee.

NewJeans, yang diproduseri oleh Min, adalah salah satu grup K-pop HYBE yang paling sukses, bersama dengan BTS, yang semua anggotanya sedang menjalani wajib militer.

Saham HYBE naik 0,47 persen pada perdagangan sore di Seoul. [lt/uh]