Tautan-tautan Akses

Tim Mahasiswa AS Teliti Kaca Daur Ulang untuk Bahan Beton


Menurut tim peneliti di Universitas Negeri Pennsylvania, "Beton hijau" dapat digunakan dalam berbagai aplikasi yang terkait transportasi: pembatas jalan raya, trotoar, dan bangunan (foto: Dok).
Menurut tim peneliti di Universitas Negeri Pennsylvania, "Beton hijau" dapat digunakan dalam berbagai aplikasi yang terkait transportasi: pembatas jalan raya, trotoar, dan bangunan (foto: Dok).

Tim mahasiswa Amerika di Universitas Negeri Pennsylvania meneliti "reaksi Alkali-Silica" dari kaca daur ulang untuk bahan beton.

Beton merupakan unsur kedua paling banyak digunakan sedunia, setelah air. Jika kita perhatikan, beton ada di mana-mana; di jalan, jembatan, gedung, rumah, sekolah, rumah sakit, dan lainnya.

Sementara masyarakat modern membangun dengan beton, industri itu bergerak ke arah ramah lingkungan, menerapkan praktik lingkungan, seperti daur ulang limbah untuk digunakan sebagai bahan baku dan unsur baru yang diperkenalkan dalam produksi semen, bahan penting dari beton.

Penggunaan kaca daur ulang sebagai unsur dalam semen Portland diteliti di laboratorium ini.

Mahasiswa di Universitas Negeri Pennsylvania State University menyelidiki semen yang mengandung kaca, dalam bentuk bubuk, dapat lebih tahan lama dan secara signifikan lebih ramah lingkungan.

Farshad Rajabipour mengetuai tim yang menyelidiki mekanisme reaksi alkali-silika dalam unsur itu.

Rajabipour mengatakan, semen ramah lingkungan itu menunjukan efek yang tidak biasa, di mana reaksi kaca terus berkurang dengan mengurangi ukuran partikelnya secara dramatis.

Berdasarkan sifatnya, produksi semen Portland, berbasis kapur, secara signifikan menguras sumber daya alam dan merugikan lingkungan.

Produksi semen menyumbang enam persen dari seluruh emisi karbon dioksida di dunia.

Mengganti unsur dasar dengan bubuk kaca mendorong kesinambungan dengan mengurangi polusi, membatasi konsumsi energi, dan melestarikan sumber daya. Ini juga menghemat biaya dengan memanfaatkan produk sampingan industri yang murah.

Penelitian ini bertujuan memanfaatkan kaca, bahan limbah, sebagai pengganti bahan pokok semen Portland yang berdampak negatif dengan unsur yang lebih baik dan ramah lingkungan.

Kini, tiap tahun di Amerika, 600.000 ton lebih botol kaca daur ulang ditimbun karena biaya pengiriman yang mahal dari lokasi daur ulang ke pabrik peleburan kaca.

Berdasarkan hasil penelitian ini, "beton hijau" dapat digunakan dalam berbagai aplikasi yang terkait transportas: pembatas jalan raya, trotoar, dan bangunan.

Dampak lingkungan produksi beton dari semen Portland telah mendorong para peneliti dan industri konstruksi untuk mencari teknologi alternatif dengan memberdayakan bahan daur ulang untuk semen dan unsur-unsur daur ulang.
XS
SM
MD
LG