Jaksa Belgia telah memulai pengadilan salah satu aksi teroris terbesar yang pernah terjadi di negara itu, menuduh 46 orang menjadi anggota organisasi teroris, Sharia4Belgium, yang mengindoktrinasi anak-anak muda untuk berperang di Suriah.
Sembilan dari mereka yang dituduh itu hadir di pengadilan di Antwerpen hari Senin (29/9), termasuk tersangka pemimpin Fouad Belkacem. Lainnya diduga sedang berjuang di Suriah, dengan dan banyak di antara mereka mungkin sudah tewas dalam perang saudara di negara itu.
Kasus tersebut berpusat pada upaya Sharia4Belgium mengindoktrinasi pemuda Muslim melalui media sosial dan bahan-bahan bacaan, serta mengirim mereka ke Suriah untuk bertempur.
Jaksa mengutip orangtua dari beberapa jihadis muda Belgia itu yang mengatakan anak-anak mereka tidak akan pernah berpikir untuk berperang di luar negeri jika otak mereka tidak dicekoki oleh Sharia4Belgium.
Hukuman maksimal untuk pemimpin kelompok teroris di Belgia adalah 20 tahun penjara.
Pihak berwenang di seluruh dunia khawatir mereka yang pergi ke Suriah untuk berperang akan kembali ke tanah air setelah berpengalaman dalam pertempuran dan dilatih melakukan serangan teroris.
