Tautan-tautan Akses

Aktivis Iklim Thunberg Menolak Ejekan Menkeu AS


Aktivis iklim Greta Thunberg di pertemuan tahunan ke-50 Forum Ekonomi Dunia (WEF) di Davos, Swiss, 21 Januari 2020.
Aktivis iklim Greta Thunberg di pertemuan tahunan ke-50 Forum Ekonomi Dunia (WEF) di Davos, Swiss, 21 Januari 2020.

Aktivis iklim Greta Thunberg, Jumat (24/1) menepis kritik dan ejekan dari Menteri Keuangan AS, Steven Mnuchin. Ia mengatakan bahwa pernyataan-pernyataan Mnuchin itu “tentu saja tak berpengaruh” bagi dia dan rekan-rekannya sesama aktivis.

Aktivis berusia 17 tahun asal Swedia itu mengakui bahwa para aktivis muda “dikritik sepanjang waktu.”

“Kami tidak dapat peduli dengan hal-hal seperti itu,” tegasnya seraya menyatakan prioritasnya adalah menarik perhatian dan tindakan agar peduli tentang pemanasan global. “Situasinya sekarang tidak diperlakukan sebagaimana seharusnya krisis diperlakukan.”

Thunberg, yang terpilih sebagai "Person of the Year tahun 2019" oleh majalah Time, kembali ke pertemuan tahunan Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss, pekan ini, untuk menekankan seruannya kepada para tokoh bisnis dan dunia serta tokoh-tokoh lainnya agar bertindak dalam menghadapi bukti ilmiah yang memperlihatkan suhu bumi meningkat.

Ia berbicara kepada wartawan bersama dengan empat aktivis muda lainnya, sebelum mereka melalui jalan-jalan kota Davos untuk kampanye mingguan terbaru “Fridays for Future” atau “Jumat untuk Masa Depan” yang ia luncurkan.

Pada konferensi pers, Thunberg berupaya membuat rekan-rekannya sesama aktivis juga mendapat sorotan. Mereka adalah Vanessa Nakate dari Uganda, Loukina Tille dari Swiss, Luisa Neubauer dari Jerman, dan Isabelle Axelsson dari Swedia.

Sehari sebelumnya, Mnuchin mengesampingkan pernyataan Thunberg bahwa pemerintah dan perusahaan-perusahaan perlu mengurangi secara dramatis penggunaan bahan bakar fossil, dengan mengemukakan pernyataan merendahkan.

“Memangnya dia kepala ekonom? Siapa dia? Saya bingung,” katanya. Setelah terdiam sejenak, ia kemudian mengatakan pernyataannya itu adalah “lelucon.”

“Setelah ia kuliah dan belajar ekonomi di perguruan tinggi, ia dapat kembali dan menjelaskannya kepada kami,” ujarnya. [uh/lt]

XS
SM
MD
LG