Tautan-tautan Akses

Badan-Badan Intelijen Syria Telah Menarik Diri Dari Beirut - 2005-03-17


Badan-badan intelijen Syria telah menarik diri dari ibukota Libanon, sesuai dengan tuntutan Amerika Serikat, Eropa dan pihak oposisi Libanon bagi diakhirinya kehadiran militer Syria yang sudah tiga dasawarsa di Libanon.

Para saksi mata mengatakan, agen-agen Syria menutup markasbesar mereka di Beirut dan meninggalkan kota itu Rabu pagi. Pengunduran juga dilaporkan di tempat-tempat lain di negara itu.

Beberapa jam kemudian di Gedung Putih, Presiden Bush bertemu dengan pimpinan Gereja Maronit, Nasrallah Sfeir. Sesudah pertemuan pimpinan gereja itu mengatakan kepada wartawan mengenai yang dia sebut “kondisi politik yang menyesakkan” di Libanon yang di-dominasi Syria, dan mengatakan dia berharap keadaan ini akan berubah.

Dalam perkembangan lain, satu tim PBB yang menyelidiki pembunuhan tanggal 14 Februari atas mantan Perdana Menteri Rafiq Hariri telah menyelesaikan investigasinya dan meninggalkan negara itu. Komisi itu diperkirakan akan melaporkan temuan mereka kepada Sekretaris Jenderal PBB Kofi Annan dalam waktu dekat ini.

XS
SM
MD
LG