Kementerian luar negeri Cina meminta warganya agar tidak melakukan perjalanan ke Irak setelah terjadinya penculikan delapan warga Cina baru-baru ini oleh kaum pemberontak Irak.
Televisi berbahasa Arab Al-Jazeera menayangkan rekaman video yang memperlihatkan para sandera hari Selasa kemarin dimana para penculik mereka mengancam akan membunuh mereka kalau Cina tidak menjelaskan peran Cina di Irak. Para pejabat Cina menyatakan kedelapan warga Cina itu adalah pekerja bangunan biasa yang pergi ke Irak atas inisiatif mereka sendiri.
Kementerian luar negeri Cina menyatakan sangat khawatir mengenai penculikan itu, dan menyebutkan bahwa Cina selalu menunjukkan rasa persahabatan, simpati dan dukungannya kepada rakyat Irak.
Bulan April tahun lalu tujuh pekerja bangunan warga Cina dari propinsi Fujian diculik di Fallujah, tapi kemudian dibebaskan tanpa cedera.