Presiden Bush memperingatkan Iran dan Suriah agar tidak ikut campur tangan di Irak.
Dia mengatakan bahwa bukanlah urusan kedua negara itu mencampuri urusan dalam negeri negara tetangga mereka itu. Bush menambahkan bahwa dia mengharapkan agar Iran dan Suriah bekerja-sama dengan pihak berwenang Irak untuk meningkatkan keamanan di tapal batas negara mereka dan menghentikan masuknya para teroris dan uang untuk membantu para teroris ke Irak.
Presiden Bush mengatakan hal itu di Gedung Putih hari Rabu kemarin, beberapa jam setelah menteri pertahanan interim Irak mengatakan bahwa Iran adalah musuh nomor satu negaranya. Hazem al-Shaalan juga menuduh Iran dan Suriah memberikan bantuan kepada pemimpin teroris Abu Musab al-Zarqawi dan para pengikut setia Saddam Hussein di Irak.
Iran dan Suriah membantah tuduhan Amerika bahwa kedua negara itu mendukung dan membantu para pemberontak di Irak.