Media Rusia melaporkan ratusan ribu orang turun ke jalan di seluruh Rusia dan bekas republik Sovyet lainnya hari Ahad pada hari ulang tahun revolusi Bolshevik tahun 1917, yang sekarang disebut sebagai Hari Rekonsiliasi dan Persetujuan.
Tidak ada insiden berarti dikabarkan terjadi. Penjagaan keamanan ketat di tengah kekhawatiran akan terjadi serangan oleh pemberontak separatis Chechnya dan untuk mencegah bentrok antara kelompok-kelompok yang mempunyai agenda politik bertentangan.
Di Moscow, beberapa ratus anggota partai Komunis berbaris memrotes usul untuk mengubah tanggal yang dulu disebut Hari Revolusi itu dan menyebutnya sekarang sebagai "Hari Persatuan Nasional." Di masa Sovyet, Hari Revolusi merupakan perayaan politik.
Di Lapangan Merah di Moscow hari Ahad, veteran Perang Dunia II yang sudah lanjut usia berpawai menapak tilas langkah-langkah yang mereka ambil pada tahun 1941 ketika tentara Jerman menyusun kekuatan dekat ibukota Rusia itu.