Pihak Kehakiman yang berhaluan keras di Iran telah melarang para diplomat dan wartawan asing menghadiri pengadilan terhadap agen intelijen yang dituduh membunuh jurnalis Canada.
Para dutabesar Barat dari Canada, Belanda, Inggris dan Prancis, yang sehari sebelumnya telah menghadiri pengadilan diberitahu agar agar meninggalkan sidang dengar keterangan Ahad ini, kecuali kalau mereka dapat memperoleh izin tertulis dari Kementerian LN untuk tetap tinggal.
Kantor berita resmi Iran - IRNA - mengutip jurubicara kementerian - Hamid Reza Asefi mengatakan bahwa tidak ada alasan untuk membolehkan para diplomat atau wartawan asing untuk menghadiri semua peradilan kriminal.
Zahra Kazemi, warga Canada kelahiran Iran, meninggal tahun lalu ketika dalam tahanan. Para pejabat semula menyatakan bahwa Kazemi meninggal karena serangan stroke, tetapi kemudian mengatakan, kematian itu disebabkan oleh pukulan pada kepala yang meretakkan tengkoraknya dan mengakibatkan kerusakan otak.
Ibu perempuan itu telah memberikan kesaksian bahwa mayat anaknya menunjukkan bekas jelas akibat penyiksaan.