Pemerintah Jepang berhasil mengatasi hambatan politik terakhir dalam usaha nya untuk mengirim sekitar 600 pasukan darat ke Irak. Mitra junior dari pemerintah koalisi Jepang, yakni partai Komeito Baru memberi dukungannya bagi penempatan pasukan itu hari ini.
Pasukan Jepang menurut rencana akan meninggalkan Jepang permulaan Pebruari. Mereka akan ditempatkan di Irak Selatan dimana sebuah pasukan perintis Jepang sudah tiba disana bulan ini.
Ini merupakan pertama kalinya pasukan Jepang beroperasi di sebuah zona perang sejak PD 2. Tetapi kontingen Pasukan Bela Diri Jepang ini hanya akan melakukan tugas-tugas non-perang seperti usaha pemurnian air minum, penyeliaan peralatan medis, dan pembangungan kembali fasilitas-fasilitas umum di Irak.