Amerika Serikat mengatakan telah mulai memberitahu 85 ribu anggota pasukan bahwa mereka akan dikirim ke Irak pekan depan untuk menggantikan pasukan yang sekarang berada di sana. Menteri Pertahanan Amerika Donald Rumsfeld mengatakan, Pentagon akan mulai merotasi lebih dari 100 ribu tentara baru ke Irak awal tahun depan. Rumsfeld hari ini mengatakan, angkatan bersenjata telah mulai menyiapkan 85 ribu anggota pasukan tempur baru untuk berangkat tugas di Irak tahun 2004. Selain itu 43 ribu pasukan Cadangan dan Garda Nasional mungkin juga akan dikirim. Rencana rotasi itu akan mengurangi jumlah pasukan Amerika di Irak dari 130 ribu menjadi sekitar 105 ribu. Rumsfeld menegaskan dengan pengurangan pasukan itu bukan berarti pengurangan kemampuan pasukan. Dia mengatakan satuan-satuan infantri mobil akan didatangkan guna membantu menanggulangi serangan gerilya yang meningkat. Sementara itu, Polandia mengalami korban tewas pertama di Irak dan seorang prajurit Amerika lainnya juga tewas.