Pengacara hukum raja minyak Rusia, Mikhail Khodorkovsky yang dipenjarakan mengemukakan, penangkapan atas klien mereka itu menimbulkan keraguan yang serius terhadap demokrasi di Rusia. Robert Amsterdam mengatakan hari Senin di Brussels bahwa kasus itu ibarat kanker yang kian membesar dalam politik Rusia dan mencerminkan ketidak-pedulian total terhadap aturan hukum. Pengacara hukum yang berkedudukan di Toronto itu seterusnya mengatakan ia ingin Uni Eropah mengangkat persoalan itu dengan presiden Rusia, Vladimir Putin dalam KTT pekan ini di Italia. Khodorkovsky hari Senin mundur dari jabatan sebagai kepala perusahaan raksasa minyak Rusia Yukos, sepekan setelah ditangkap atas tuduhan menggelapkan dan mengelakkan pajak. Para pengecam mengatakan, penyelidikan terhadap Yukos dan penangkapan terhadap Khodorkovsky bermotif politik.