Pakistan dan Arab Saudi – dua sekutu penting dalam perang melawan teror pimpinan Amerika—mengatakan mereka tidak akan mengirim pasukan pemelihara perdamaian ke Irak tanpa persetujuan rakyat Irak. Berbicara hari Ahad di Ibukota Pakistan, Mentri LN Arab Saudi yang sedang berkunjung ke negara itu , Pangeran Saudi al-Faisal mengatakan pasukan Saudi tidak akan dikirim ke Irak kalau tidak ada permintaan dari Dewan pemerintahan Irak yang harus juga minta kepada negara-negara Muslim lainnya. Dalam sebuah jumpa pers bersama dengan Mentri LN Saudi itu, Mentri LN Pakistan Kurshid Kasuri mengatakan negaranya juga akan menunggu undagan dari Irak sebelum mempertimbangkan keputusan untuk mengirim pasukan. Hari Sabtu, Arab Saudi dan Pakistan menyerukan kepada semua negara Muslim agar mengutuk terorisme sebagai musuh bersama mereka.