Libya akan menyambut hubungan yang lebih baik dengan Amerika, setelah mengaku bertanggung jawab atas pengeboman pesawat penumpang Amerika di atas Lockerbie, 15 tahun yang lalu. Mohammed Abder-Mane Chalgam mengatakan pada kantor berita Associated Press hari Minggu, semua issue yang menyangkut sengketa antara kedua negara telah diselesaikan. Katanya, Libya dan Amerika sekarang sebaiknya memusatkan perhatian pada perang melawan teror dan kerjasama ekonomi. Sekretaris-Jenderal PBB Kofi Annan dan Inggris telah mengusulkan akan mencabut sanksi-sanksi PBB itu dalam sidang DK-PBB hari Senin ini. Menteri LN Amerika Colin Powell dilaporkan telah berbicara dengan Menteri LN Perancis supaya jangan memveto usul Inggris itu. Perancis mengancam akan menggunakan hak vetonya, kalau Libya tidak mau memperbesar ganti rugi kepada keluarga korban pesawat Perancis yang katanya dibom oleh Libya dalam tahun ’89. Tapi menteri LN Libya mengatakan negerinya tidak akan menyerah pada apa yang disebutnya usaha pemerasan dari Perancis itu.