Pasukan Amerika di Irak bagian tengah telah menahan puluhan orang dalam sebuah operasi baru yang bertujuan mencerabut perlawanan bersenjata dan menghentikan serangan yang terjadi hampir setiap hari terhadap pasukan koalisi.
Komando Pusat Tentara Amerika mengatakan, 23 razzia dilakukan dan 61 orang ditahan pada hari pertama kampanye yang disebut Operasi Sidewinder itu.
Sasaran razzia mencakup para bekas pimpinan militer Irak, para anggota Partai Baath, dan teroris yang melancarkan serangan terhadap tentara Amerika.
Operasi dimulai hari Minggu dan akan berlangsung selama beberapa hari.