Pelabuhan-pelabuhan di Pantai Barat Amerika bersiap-siap untuk buka kembali setelah hakim pengadilan federal memerintahkan penghentian sengketa perburuhan yang telah merugikan ekonomi Amerika milyaran dolar. Serikat buruh pelabuhan mengatakan para anggotanya di pelabuhan-pelabuhan California, Washington dan Oregon kembali bekerja pukul 6 petang hari ini (9/10) waktu setempat. Presiden Bush menggunakan undang-undang tahun 1947 untuk meminta kepada hakim federal agar memerintahkan pembukaan kembali pelabuhan bagi 10 ribu 500 orang buruhnya. Bush mengatakan penutupan 29 pelabuhan di Amerika telah menghentikan arus barang dan membahayakan keamanan nasional.
Sementara itu, para eksportir dan perusahaan perkapalan dari Asia menyambut baik perintah pengadilan Amerika untuk membuka kembali pelabuhan-pelabuhan di Pantai Barat Amerika. Pabrik-pabrik mobil Jepang merasa lega, setelah pemogokan pelabuhan selama 10 hari ini telah menghentikan produksi dan ekspor mobil ke Amerika Serikat. Toyota corporation tepaksa menghentikan operasinya di sebuah pabrik yang dimiliki bersama dengan general motors di kalifornia pekan lalu. Honda dan nissan dapat menghindarkan penutupan pabrik mereka di Amerika, tetapi ribuan mobil mereka tertahan di Jepang, menunggu diekspor. Di Hongkong, pemogokan pelabuhan di Amerika itu menghambat ekspor barang bernilai kira-kira 1,3 milyar dolar ke Amerika Serikat. Sebuah perusahaan angkutan kapal di Singapura, Neptune Orient Lines, menaksir penutupan pelabuhan Amerika tadi merugikan mereka antara 9 dan 10 juta dolar.