Gedung Putih membantah laporan media cetak bahwa pemerintahan Bush tidak lagi berniat mengupayakan cara-cara bekerja-sama dengan pemerintah reformasi di Iran. Bantahan itu dikemukakan setelah suratkabar Washington Post mengatakan Presiden Bush dan tim kebijakan luar negerinya memutuskan bahwa Presiden Mohammad Khatami yang berhaluan reformasi dan kelompoknya terlalu lemah untuk mendatangkan perubahan bagi masyarakat Iran. Ketika ditanya mengenai laporan itu, jurubicara Gedung Putih Ari Fleischer memberitahu para wartawan sama sekali tidak ada perubahan dalam kebijakan Amerika terhadap Republik Islam itu. Ia mengatakan pemerintahan Bush dulu dan sekarang akan terus mengadakan dialog langsung dengan para pejabat Iran, manakala bermanfaat. Ia juga mengatakan kontak multi-lateral akan dilanjutkan mengenai berbagai isu yang menjadi keprihatinan politik bagi Amerika.