Tautan-tautan Akses

Pencari Suaka Afghanistan di Australia Nekad Jahit Bibir Anak-Anak - 2002-01-21


Pihak berwajib Australia mengancam akan merampas anak-anak para pencari suaka dari Afghanistan, setelah beberapa orang anak dijahit bibirnya hingga tertutup sebagai bagian dari protes mogok makan. Para pejabat di kamp penahanan Woomera di Australia bagian selatan mengukuhkan bahwa sekurang-kurangnya tiga orang anak dari umur 12 sampai 15 tahun harus dirawat di rumah sakit, untuk melepas jahitan pada mulut mereka. Menteri Imigrasi Philip Ruddock mengatakan, jiwa anak-anak itu terancam, dan pemerintah wajib bertindak untuk melindungi mereka. Duaratus orang tahanan mulai mogok makan hari Rabu, memprotes lambatnya proses pemberian suaka. Puluhan orang tahanan menjahit mulut mereka rapat-rapat.

XS
SM
MD
LG