Organisasi Perdagangan Sedunia, WTO menyetujui masuknya Taiwan ke badan perdagangan itu, sehari setelah menerima Cina sebagai anggota. Langkah itu diambil dalam konferensi WTO di Doha. Cina menganggap Taiwan sebagai provinsinya yang memberontak dan tidak mempunyai hak untuk memiliki kedaulatan, tetapi tidak keberatan masuknya Taipeh ke dalam WTO sebagai anggota terpisah, selama Beijing diterima terlebih dahulu. Hari Sabtu, Cina menjadi anggota ke 143 WTO, menjadikan organisasi itu sebagai pasar yang memiliki potensi terbesar di dunia. Presiden Bush mengatakan langkah WTO untuk menerima Cina dan Taiwan akan membawa pertumbuhan perekonomian global. Ia mengatakan dalam pernyataan bahwa AS siap bekerjasama secara konstruktif dengan kedua negara itu di bidang ekonomi.
Sebelumnya, menteri-menteri perdagangan yang menghadiri konferensi Organisasi Perdagangan Dunia atau WTO di Qatar, Sabtu kemarin menyetujui menerima Cina sebagai anggota terbaru kelompok perdagangan itu. Cina telah menyepakati syarat-syarat untuk menjadi anggota WTO dua bulan yang lalu. Keanggotaan dalam Organisasi Perdagangan Dunia diperkirakan akan membawa perubahan besar di bidang ekonomi di Cina, yang telah mengambil langkah-langkah ke arah perekonomian pasar selama lebih dari 20 tahun. Konferensi lima-hari di Doha ibukota Qatar itu dibuka hari Jumat. Konferensi bertujuan untuk memulai rangkaian perundingan baru untuk menyingkirkan berbagai kendala perdagangan dunia.