Tautan-tautan Akses

Tiongkok Eksekusi Seorang Warga Inggris


Inggris mengatakan Tiongkok telah mengeksekusi seorang warga Inggris, mengabaikan himbauan pemerintah Inggris dan sanak saudara yang bersangkutan, yang mengatakan, lelaki itu sakit jiwa dan dikelabui orang untuk melakukan kejahatan.

Pemerintah Inggris hari Selasa mengeluarkan pernyataan yang isinya mengutuk eksekusi Akmal Shaikh yang berumur 53 tahun.

Shaikh adalah warga Eropa pertama yang dieksekusi di Tiongkok dalam setengah abad.

Hukuman mati dilaksanakan tidak lama setelah Mahkamah Agung Tiongkok memutuskan bahwa eksekusi dapat dilaksanakan, meskipun pemerintah Inggris menghimbau agar dia diampuni.

Kantor berita Xinhua mengutip Mahkamah Agung mengatakan, tidak cukup bukti yang menunjukkan bahwa Akmal Shaikh yang berumur 53 tahun itu sakit jiwa.

Keluarga Shaikh mengatakan, ia menderita sakit jiwa 'bipolar'.

Shaikh tahun lalu dinyatakan bersalah menyelundupkan empat kilogram heroin di dalam tas jinjing ke kota Urumqi.

XS
SM
MD
LG