Tautan-tautan Akses

INLA Tinggalkan Kekerasan di Irlandia Utara


Salah satu kelompok paramiliter yang telah menimbulkan banyak korban di Irlandia Utara mengatakan mereka meninggalkan aksi kekerasan.

Pasukan Pembebasan Nasional Irlandia (INLA) mengeluarkan pernyataan hari Minggu yang mengatakan "perjuangan bersenjatanya sudah berakhir."

Mereka menyimpulkan bahwa menyatukan Irlandia Utara dan Irlandia dapat dicapai melalui perjuangan politik yang damai. Pernyataan itu tidak menyebutkan pasti kapan atau apakah mereka akan menyerahkan senjata.

INLA, yang merupakan pecahan dari Pasukan Tentara Republik Irlandia, membuat gempar dunia tahun 1979 dengan membunuh anggota DPR Inggris dari Partai Konservatif Airey Neave dengan bom mobil di kantor Parlemen di London. Neave saat itu adalah staf Margaret Thatcher, yang kemudian menjadi Perdana Menteri 5 minggu kemudian
XS
SM
MD
LG