Mantan Wakil Presiden Amerika Dick Cheney mengatakan Keputusan Departemen Kehakiman menyelidiki apakah para interogator melanggar hukum sewaktu menginterogasi para tersangka terorisme bermotivasi politis.
Cheney mengatakan dalam suatu wawancara dengan Fox News yang ditayangkan hari Minggu, bahwa penyelidikan tersebut merupakan suatu "preseden yang sangat buruk" dan merusak kemampuan jangka panjang Amerika mendapatkan orang-orang yang berminat pada pekerjaan sulit itu.
Para tersangka teroris di pusat tahanan Amerika di Teluk Guantanamo, Cuba, menyatakan mereka dianiaya para interogator pada masa pemerintahan mantan presiden Bush dimana Cheney menjabat sebagai wakil presiden.
Sebuah laporan terbaru inspektur jenderal CIA menunjukkan adanya penggunaan teknik yang disebut "interogasi yang ditingkatkan" pada tahun-tahun purna serangan teroris 11 September di Amerika.
Cheney mengatakan kebijakan pemerintahan Bush itu adalah melindungi bangsa ini dari serangan Al Qaida lainnya dengan korban yang lebih besar.
