Tautan-tautan Akses

IAEA Gagal Pilih Pemimpin Baru


Dua kandidat yang bersaing untuk menjadi ketua badan tenaga atom PBB tidak berhasil memperoleh suara mayoritas yang diperlukan, sehingga perlu diadakan babak baru nominasi.

Baik Yukiya Amano dari Jepang dan Abdul Samad Minty dari Afrika Selatan tidak berhasil mengumpulkan dua pertiga suara untuk menjadi direktur jenderal Badan Tenaga Atom Internasional atau IAEA yang baru.

Para pejabat IAEA mengumumkan hasil final hari Jumat dalam pertemuan dewan IAEA di Vienna, Austria. Setelah pemungutan suara final hari Jumat, ketua IAEA Taous Feroukhi mengatakan "papan tulis yang mencantumkan nama-nama kandidat dianggap telah dihapus bersih.”

Daftar nominasi akan ditutup dalam sekitar empat minggu. Amano dan Minty berhak kembali mencalonkan diri.

Suara dari dewan badan yang beranggotakan 35 negara itu terutama terbagi antara negara-negara kaya dan miskin, dengan negara-negara industri mendukung Amano dari Jepang dan negara-negara berkembang menjagokan Minty dari Afrika Selatan. Badan itu sedang mencari pengganti Mohamad ElBaradei yang masa kerjanya sebagai kepala badan itu selama 12 tahun akan berakhir bulan November.

XS
SM
MD
LG