Putra mantan pemimpin Malaysia Mahathir Mohammad meminta agar Perdana Menteri Abdullah Ahmad Badawi yang baru terpilih kembali meletakkan jabatan setelah koalisi yang berkuasa menderita kemunduran dalam pemilu pekan lalu.
Mukhriz Mahathir mengatakan ia telah menulis sepucuk surat pekan ini yang menuntut peletakan jabatan Abdullah. Mahathir adalah tokoh pertama partai yang berkuasa yang meminta agar perdana menteri mengundurkan diri. Abdullah dilantik untuk masa jabatan 5 tahun yang kedua hari Senin lalu.
Ketegangan rasial di Malaysia meruncing dalam bulan-bulan menjelang pemilu hari Sabtu, terutama di kalangan masyarakat keturunan India, yang mengatakan bahwa kebijakan pemerintah di Malaysia yang mayoritas Muslim itu menghambat mereka memperoleh pekerjaan yang baik atau pendidikan yang baik bagi anak mereka.