Laporan dari Kenya mengatakan paling sedikit 12 orang tewas dalam kekerasan yang diletupkan bulan lalu akibat persengketaan mengenai pemilihan kembali diri Mwai Kibaki sebagai Presiden.
Polisi dan penduduk diibukota Nairobi mengatakan empat orang dipukul dan ditikam dengan pisau di daerah miskin Mathare hari Minggu.
Perkelahian melibatkan remaja dari suku Kikuyu, suku Presiden Kibaki dan suku Luo, suku pemimpin oposisi Raila Odinga.
Penguasa mengatakan kekerasan antar suku di Provinsi Lembah Rift, Kenya Barat, telah menewaskan paling sedikit 8 orang sejak Jumat.
Kekerasan terkait pemilihan telah menewaskan paling sedikit 34 orang diseluruh Kenya sejak Rabu, ketika pendukung Odinga memperbaharui protes mereka terhadap apa yang mereka sebut sebagai kecurangan dalam pemilihan bulan lalu.
Gerakan Demokratik Oranye dari Odinga telah menyerukan penyelenggaraan lebih banyak protes pada hari Kamis.