Pemerintah Kenya menjelaskan pihaknya setuju dilakukan pemungutan suara ulang bagi pemilihan presiden pekan lalu yang dipersoalkan asalkan ada keputusan pengadilan untuk melakukan itu.
Jurubicara Presiden Mwai Kibaki, Alfred Mutua memberi penjelasan ini kepada wartawan di Nairobi hari Jum’at sebagai jawaban atas seruan Gerakan Demokrasi Oranye yang beroposisi agar dilakukan pemilihan baru untuk mengakhiri keresahan mematikan yang telah merenggut lebih dari 300 jiwa.
Para pemuka oposisi menuduh pemerintah menyulap hasil pemilihan Kamis lalu untuk memastikan Kibaki terpilih kembali.
Jurubicara PBB mengatakan Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon telah berbicara dengan Presiden Kibaki dan pemimpin oposisi Raila Odinga hari Jum’at dan menghimbau agar keadaan dipulihkan tenang dan normal.
Ia meminta kedua pemimpin mengatasi perselisihan mereka lewat diplomasi. Menurut PBB keresahan yang menyusul pemilihan itu sekarang telah menyebabkan 250 ribu orang mengungsi di dalam negeri.
