Para pejabat Cina menyatakan telah menemukan dua pasien TBC dari Taiwan yang tidak memperdulikan larangan naik pesawat terbang.
Kantor berita resmi Cina Xinhua mengatakan hari ini bahwa kedua pasien tersebut, pria berusia 55 tahun penderita TBC yang kebal obat, dan isterinya, pengidap TBC biasa yang menular, ditemukan hari Jumat di provinsi Jiangsu, Cina timur.
Xinhua mengatakan suami-isteri itu terbang dari Taiwan ke Hongkong, lalu ke Nanjing di Cina daratan pekan lalu.
Pusat Pengawas Penyakit Menular Taiwan mengatakan suami-isteri tersebut sedang dirawat di rumah sakit di Cina. Para pejabat sedang mencari orang-orang yang duduk dekat suami-isteri itu dalam pesawat.
Ketika mereka kembali di Taiwan nanti, pasangan itu dapat dikenakan denda lebih dari 9 ribu dolar karena tidak mengindahkan larangan bepergian.