Perdana menteri Turki Recep Tayyip Erdogan mengklaim kemenanan partainya yang memerintah dan berakar Islamis dalam pemilihan Parlemen hari Minggu. Media Turki memberitakan, dengan hampir semua surat suara telah dihitung partai Erdogan – Partai Keadilan dan Pembangunan – diperhitungkan meraih 47% jumlah suara.
Partai Republik Rakyat yang sekuler dan beroposisi diperkirakan ketinggalan jauh hanya mendapat 21% sedang Partai Aksi Nasionalis yang berhaluan kanan menggaet 14%.
Perdana Menteri Erdogan mengatakan ia akan terus melakukan reformasi ekonomi dan demokrasi yang diperlukan untuk bisa menjadi anggota Uni Eropah. Ia juga mengatakan Turki bisa melintasi perbatasan masuk ke Irak untuk menyerang pemberontak separatis Kurdi yan bersembunyi di sana.
Partai Keadilan & Pembangunan lahir dari satu partai Islam yang sudah mati. Banyak orang Turki khawatir partai ini mempunyai agenda Islami tersembunyi untuk menggerogoti azas Turki sebagai negara sekuler yang tertuang dalam Konstitusinya. Erdogan membantah tuduhan itu.
Erdogan pernah mengatakan ia akan meninggalkan politik jika partainya tidak meraih cukup kursi untuk membentuk pemerintah sendiri.