Polisi Israel dan demonstran Palestina untuk hari kedua bentrok dekat tempat suci di i Jerusalem Timur. Polisi hari Sabtu menggunakan gas air mata untuk membubarkan pengunjuk rasa Palestina yang membakar tempat-tempat sampah dan melemparkan batu ke arah sebuah bis wisata di luar tembok kota tua itu. Paling sedikit 6 orang ditahan.
Para pengunjuk rasa mengecam pemugaran yang dimulai beberapa hari belakangan ini di dekat Masjid Al Aqsa, yang juga dikenal di kalangan warga Yahudi sebagai Temple Mount.
Palestina mengatakan, pembangunan itu bisa membahayakan fondasi Masjid Al Aqsa. Seorang ahli arkeologi, Gideon Avni mengatakan perbaikan jalan menuju Tempel Mount itu tidak akan merusak segi manapun dari Masjid Al Aqsa. Tempat yang disengketakan itu adalah tempat paling suci dalam agama Yahudi dan tempat suci ketiga dalam Islam.