Senat Amerika sedang menuju konfrontasi dengan Presiden Bush mengenai cara terbaik untuk mengadili dan memperlakukan tersangka teror.
Dengan hasil pemungutan suara 15 lawan 9, Komisi Angkatan Bersenjata Senat yang dipimpin oleh golongan Republik hari Kamis menyetujui rancangan yang hendak memberi kepada para tahanan hak hukum yang lebih besar daripada yang dikehendaki Presiden.
Rancangan Undang-Undang itu diajukan oleh 3 orang Senator terkemuka dalam golongan Republik, termasuk ketua komisi John Warner. Ia memberi indikasi bahwa kompromi masih mungkin dicapai, tetapi yakin pendekatan Gedung Putih tidak akan memenuhi standar Undang-Undang Dasar yang garis besarnya telah ditetapkan oleh Mahkamah Agung Amerika. Ketua Komisi Senator Warner mengatakan, Komisi Senat menghendaki agar tersangka terror diadili dengan pendekatan gaya militer yang lebih tradisional. Pemungutan suara sidang lengkap Senat mengenai rancangan itu mungkin akan diadakan secepat pekan depan.
Presiden Bush hari Kamis menemui langsung para anggota DPR dari golongan Republik, dimana satu Komisi sudah menyetujui rancangan undang-undang yang didukung oleh Gedung Putih.