Di Jalur Gaza, pasukan Israel menewaskan lima militan dan seorang warga sipil Palestina dalam sebuah operasi militer baru. Para saksi mata Palestina mengatakan beberapa lainnya cedera dalam serangan itu, setelah tank-tank dan kendaraan lapis baja pembawa pasukan Israel melintas masuk ke Gaza utara hari Ahad.
Sebuah serangan udara Israel juga menghantam sebuah kendaraan yang membawa warga militan Palestina di kota Beit Hanoun, tetapi para saksi mata mengatakan orang-orang itu selamat. Militer Israel memerintahkan pasukannya kembali ke Gaza dalam upaya menghentikan serangan misil Palestina dan membawa pulang seorang prajurit Israel yang diculik. Israel memulai ofensifnya di Gaza 28 Juni yang lalu, tiga hari setelah kaum militan Palestina menangkap seorang tentara Israel dan membunuh dua lainnya. Israel mengatakan mereka ingin membebaskan tentaranya yang ditangkap itu dan menghentikan tembakan roket Palestina.
Sementara itu, para saksi mata mengatakan pesawat-pesawat tempur Israel menghancurkan gedung Departemen Luar Negri Palestina di Kota Gaza Senin pagi ini. Serangan itu merusak rumah-rumah di daerah itu, dan beberapa orang dikabarkan cedera. Israel mengebom gedung yang sama pekan lalu, mengatakan gedung itu digunakan untuk merencanakan serangan-serangan teror terhadap negara Yahudi itu. Gedung itu digunakan sebagai kantor Menteri LN Palestina Mahmoud Zahar, seorang pemimpin pemerintahan Palestina pimpinan Hamas.