Sekretaris Jenderal PBB Kofi Annan menganjurkan ditempuh diplomasi yang lebih banyak untuk meredakan ketegangan akibat program nuklir Iran. Dalam keterangan di Dubai ia mengatakan putusan Dewan Gubernur Badan Tenaga Atom Internasional hari Minggu membawa kasus nuklir Iran ke Dewan Keamanan PBB bukan jalan terakhir. Ia mendesak Iran agar mengambil langkah-langkah membina kepercayaan sebab laporan IAEA tadi baru sampai pada Dewan Keamanan akhir bulan ini.
Setelah pemungutan suara hari Minggu, Iran mengumumkan pihaknya menghentikan semua inspeksi mendadak yang dilakukan IAEA terhadap fasilitas nuklirnya dan melanjutkan proses pengayaan uranium. Negara-negara Barat curiga Iran hendak membikin senjata nuklir – tuduhan yang dibantah Iran.
Menteri luar negeri Rusia, Sergei Lavrov mengatakan hari Senin pemimpin-pemimpin dunia jangan mengancam Iran, dan ia menghimbau dilakukan perundingan. Ia mengemukakan keterangan ini setelah menteri pertahanan Amerika, Donald Rumsfeld mengatakan kepada sebuah surat kabar Jerman bahwa serangan militer terhadap Iran harus dijadikan sebagai salah satu pilihan.