Pemerintah Inggris telah meminta Parlemen melarang 15 kelompok internasional dengan menggunakan UU Anti Terorisme. Kelompok itu antara lain Ansar al-Islam dan Ansar al-Sunnah yang melancarkan serangan di Irak. Juga masuk dalam daftar kelompok Muslim militan di Asia Selatan dan Somalia.
Menteri Dalam Negeri Inggris Charles Clarke mengatakan ledakan bom di London bulan Juli lalu serta serangan lain di seluruh dunia menunjukkan ancaman terorisme tidak akan berakhir.
Ia menandaskan Inggris tidak akan mentolerir terorisme di mana pun di dunia. Sebelumnya Inggris telah melarang 25 organisasi internasional sesuai dengan UU Terorisme Tahun 2000. Juga ada 14 kelompok di Irlandia Utara yang dilarang.