Tautan-tautan Akses

Ibrahim Al-Jaafari Menenangkan Rakyatnya Setelah Dua Kelompok Syiah Bentrok di Najaf


Perdana Menteri Irak Ibrahim al-Jaafari melalui televisi nasional menghimbau agar rakyat tenang, setelah dua kelompok milisi Syiah yang bermusuhan bentrok di Najaf, menewaskan sekurang-kurangnya lima orang dan melukai beberapa lainnya.

Ibrahim al-Jaafari mengutuk kekerasan yang berkobar hari Rabu ketika para pendukung ulama Syiah radikal Moqtada al-Sadr bentrok dengan kelompok Syiah lain, sementara para pendukung Moqtada al-Sadr berusaha membuka kembali kantor mereka di Najaf.

Beberapa laporan mengidentifikasi kelompok milisi satunya sebagai Brigade Badr, yang tergabung dalam partai politik Syiah terbesar di Irak.

Bentrokan kabarnya juga terjadi antara kedua kelompok milisi tersebut di Baghdad.

Para pendukung al-Sadr dalam parlemen mengatakan, sebagai protes, mereka tidak akan menjalankan tugas sampai waktu yang tidak ditentukan. Ini dapat merumitkan rencana parlemen untuk melakukan pemungutan suara mengenai rancangan konstitusi hari Kamis.

Sebelumnya hari Rabu, sekurang-kurangnya 13 orang tewas dan lebih dari 40 lainnya cedera dalam bentrokan antara polisi Irak dan pemberontak di Baghdad bagian barat.

XS
SM
MD
LG