Walikota Nagasaki memperingati tahun ke-60 hancurnya kota itu oleh bom atom dengan mengimbau larangan global terhadap senjata nuklir. Ketika memberi kata sambutannya di Taman Peringatan Perdamaian Nagasaki hari Selasa, Itcho Itoh mengutuk negara-negara yang memiliki senjata nuklir, dengan secara khusus mengarahkan kecamannya terhadap Amerika Serikat.
Walikota itu mencela Washington karena tetap bertahan pada kebijakan penangkal nuklir, dan menantang orang Amerika supaya mempertanyakan apakah dengan mempertahankan timbunan ribuan senjata nuklir meningkatkan keamanan Amerika.
Tidak lama kemudian, Perdana Menteri Jepang Junichiro Koizumi berjanji akan melindungi konstitusi suka-damai Jepang dan menjaga agar tanah Jepang tetap bebas nuklir.
Lebih dari 70-ribu orang tewas tanggal 9 Agustus 1945, ketika sebuah bom plutonium yang dijatuhkan dari pesawat militer Amerika meratakan kota itu. Setelah kedua serangan nuklir di Hiroshima tanggal 6 Agustus dan Nagasaki tanggal 9 Agustsus, Jepang menyerah tanpa syarat tanggal 15 Agustus 1945, mengakhiri Perang Dunia ke-2.