Tautan-tautan Akses

Tanker Korsel dengan Awak Indonesia Disita Iran, Korsel Kirim Unit Anti-Pembajakan


Kapal tanker kimia "Hankuk Chemi" yang secara resmi disebut "Chemtrans Mabuhay" di St. Catharines, Ontario, Kanada, 24 Juli 2011. (Paul Beesley / via REUTERS)
Kapal tanker kimia "Hankuk Chemi" yang secara resmi disebut "Chemtrans Mabuhay" di St. Catharines, Ontario, Kanada, 24 Juli 2011. (Paul Beesley / via REUTERS)

Seoul telah mengerahkan unit anti-pembajakan ke Teluk setelah Iran menyita sebuah kapal minyak berbendera Korea Selatan karena melanggar UU lingkungan maritim, kata kementerian pertahanan Senin (4/1).

"Kementerian pertahanan segera mengerahkan unit Cheonghae ke perairan dekat Selat Hormuz, tak lama setelah menerima sebuah laporan mengenai situasi penyitaan kapal komersial kami oleh Iran," kata kementerian dalam pernyataan.

Kementerian itu mengidentifikasi kapal sebagai "Hankuk Chemi", yang mengatakan kapal itu mengangkut 7.200 ton "produk-produk kimia minyak."

Awak yang ditangkap berasal dari Korea Selatan, Indonesia, Vietnam, dan Myanmar, kata Garda di situs Sepahnews, tanpa memerincinya.

Sebuah foto yang dirilis oleh situs itu sepertinya memperlihatkan tiga kapal speedboat dan sebuah kapal patroli yang mendekati tanker itu.

Pernyataan Garda itu tidak merincikan dimana tanker itu disita atau dipindahkan. [vm/jm]

Recommended

XS
SM
MD
LG