Tautan-tautan Akses

Facebook Perpanjang Larangan Iklan Politik AS untuk 1 Bulan 


Iklan politik di laman Facebook tampak di sebuah layar komputer di New York City, 31 Oktober 2019.
Iklan politik di laman Facebook tampak di sebuah layar komputer di New York City, 31 Oktober 2019.

Sementara informasi yang salah tentang pemilu beredar secara online, Facebook Inc., Rabu (11/11), mengatakan larangan iklan politik pasca pemilu kemungkinan akan diperpanjang sebulan lagi, meningkatkan kekhawatiran tim kampanye dan kelompok yang ingin menjangkau pemilih untuk pemilihan Senat Georgia pada Januari.

Larangan itu, salah satu langkah Facebook untuk memerangi misinformasi dan pelanggaran lain di situsnya, seharusnya berlangsung sekitar satu minggu tetapi bisa diperpanjang. Perusahaan induk Google, Alphabet Inc., juga tampaknya bertahan dengan larangan iklan politik pasca pemilihan.

Perpanjangan larangan akan berlangsung sebulan meskipun "mungkin ada peluang untuk memulai iklan itu lebih cepat".

Facebook mengukuhkan perpanjangan itu dalam unggahan di blog.

Google menolak menjawab pertanyaan berapa lama jeda iklan politiknya. Salah satu pengiklan mengatakan perusahaan itu mungkin memperpanjangnya hingga atau setelah Desember.

Juru bicara Google sebelumnya mengatakan perusahaan itu akan mencabut larangannya berdasar faktor-faktor seperti waktu yang dibutuhkan untuk menghitung suara dan apakah ada kerusuhan sipil. [ka/pp]

XS
SM
MD
LG