Tautan-tautan Akses

Tiongkok Penjarakan Seorang Penulis Tibet


Pasukan Tiongkok siaga di ibukota Tibet, Lhasa. Majalah Eastern Snow Mountain yang dilarang melaporkan kerusuhan di Lhasa tahun 2008.
Pasukan Tiongkok siaga di ibukota Tibet, Lhasa. Majalah Eastern Snow Mountain yang dilarang melaporkan kerusuhan di Lhasa tahun 2008.

Tashi Rabten, warga Tibet editor majalah Eastern Snow Mountain yang dilarang, dijatuhi hukuman 4 tahun penjara.

Sebuah organisasi hak asasi yang berbasis di Amerika hari Sabtu mengatakan bahwa Tiongkok menghukum seorang penulis 4 tahun penjara bulan lalu karena membantu mempersiapkan penerbitan majalah yang mengecam kebijakan-kebijakan di Tibet.

Kampanye Internasional untuk Tibet (ICT) mengatakan Tashi Rabten, warga Tibet editor majalah yang dilarang bernama Eastern Snow Mountain, dijatuhi hukuman tanggal 2 Juni di Aba, di provinsi Sichuan, Tiongkok barat daya.

ICT tidak mengatakan apa tuduhan terhadap Tashi Rabten, tetapi tiga warga Tibet lain yang bekerja untuk majalah itu dipenjarakan tahun lalu atas tuduhan menghasut separatisme.

ICT mengatakan majalah itu berisi uraian berbahasa Tibet yang pertama diterbitkan mengenai situasi setelah terjadinya kerusuhan yang menelan korban di ibukota Tibet, Lhasa, bulan Maret tahun 2008.

Sebuah organisasi hak asasi yang berbasis di Amerika hari Sabtu mengatakan bahwa Tiongkok menghukum seorang penulis 4 tahun penjara bulan lalu karena membantu mempersiapkan penerbitan majalah yang mengecam kebijakan-kebijakan di Tibet.


Kampanye Internasional untuk Tibet(ICT) mengatakan Tashi Rabten, warga Tibet editor majalah yang dilarang bernama Eastern Snow Mountain, dijatuhi hukuman tanggal 2 Juni di Aba, di provinsi Sichuan, Tiongkok barat daya.

ICT tidak mengatakan apa tuduhan terhadap Tashi Rabten, tetapi tiga warga Tibet lain yang bekerja untuk majalah itu dipenjarakan tahun lalu atas tuduhan menghasut separatisme.

ICT mengatakan majalah itu berisi uraian berbahasa Tibet yang pertama diterbitkan mengenai situasi setelah terjadinya kerusuhan yang menelan korban di ibukota Tibet, Lhasa, bulan Maret tahun 2008.

XS
SM
MD
LG