Tautan-tautan Akses

ISIS Klaim Serangan Truk di Berlin


Plakat bertuliskan "Mengapa?" di pasar Natal di Berlin, Jerman (20/12). (Reuters/Hannibal Hanschke)
Plakat bertuliskan "Mengapa?" di pasar Natal di Berlin, Jerman (20/12). (Reuters/Hannibal Hanschke)

Tersangka, seorang warga negara Pakistan, telah dibebaskan karena penyelidik tidak mempunyai cukup bukti untuk menuduhnya melakukan kejahatan.

Ekstremis Negara Islam (ISIS) hari Selasa (20/12) menyatakan bertanggung jawab atas serangan truk di Berlin yang menewaskan paling sedikit 12 orang dan melukai puluhan lainnya di sebuah pasar Natal yang ramai di ibukota Jerman.

Pernyataan itu telah dipasang Selasa malam di laman kantor berita kelompok ISIS, Amaq. Serangan itu katanya dilakukan "untuk menanggapi seruan untuk menarget warga koalisi barat."

Pernyataan itu disampaikan tidak lama setelah polisi Jerman membebaskan tersangka tunggal yang ditangkap Senin malam setelah sebuah truk besar menabrak pasar terbuka di mana banyak penduduk dan turis ikut dalam perayaan Natal tradisional.

Kepala Kantor Kejaksaan Federal mengatakan telah membebaskan tersangka, seorang warga negara Pakistan, karena penyelidik tidak mempunyai cukup bukti untuk menuduhnya melakukan kejahatan.

"Penyelidikan hingga saat ini tidak menghasilkan kecurigaan yang berarti terhadap terdakwa," kata pernyataan jaksa.

Kanselir Jerman Angela Merkel, yang meletakkan mawar putih di lokasi serangan di luar gereja Kaiser Wilhelm Memorial Church pada hari Selasa, mengatakan dia "terkejut, terguncang dan sangat sedih oleh serangan itu."

"Dua belas orang yang masih berada di antara kita kemarin, yang menantikan hari Natal, yang mempunyai rencana untuk hari besar, tidak berada di antara kita lagi," katanya dalam sebuah pernyataan yang disiarkan melalui televisi secara nasional.

"Tindakan mengerikan dan tidak dapat dipahami telah merenggut nyawa mereka." [sp/isa]

XS
SM
MD
LG