Tautan-tautan Akses

AS akan Periksa dengan Cermat Penegakan Zona 'De-Eskalasi' di Suriah


Menteri Pertahanan Amerika, Jim Mattis, dalam suatu konferensi pers di Pentagon, Washington DC. (Foto dok), gon.
Menteri Pertahanan Amerika, Jim Mattis, dalam suatu konferensi pers di Pentagon, Washington DC. (Foto dok), gon.

Rusia, Turki, dan Iran menyepakati gagasan Rusia pekan lalu untuk menegakkan apa yang disebut zona-zona de-eskalasi di Suriah dalam usaha untuk mengakhiri sengketa enam tahun di negara itu.

Menteri Pertahanan Amerika, Jim Mattis, mengatakan Amerika akan memeriksa dengan cermat rencana Rusia untuk menegakkan zona-zona “de-eskalasi” di Suriah.

“Keburukan-keburukan selalu tersembunyi dalam rinciannya,” kata Mattis hari Senin ketika ditanya mengenai prakarsa tersebut.

Rusia, Turki, dan Iran menyepakati gagasan Rusia pekan lalu untuk menegakkan apa yang disebut zona-zona de-eskalasi di Suriah dalam usaha untuk mengakhiri sengketa enam tahun di negara itu.

Para wakil dari ketiga negara penjamin gencatan senjata Suriah itu menandatangani memorandum penegakan zona itu dalam babak terbaru pembicaraan perdamaian di Astana, ibukota Kazakhstan.

Gagasan tersebut mengharuskan pengambilan langkah untuk mengurangi pertempuran di empat kawasan yang telah ditentukan di Suriah, di mana pemberontak yang tidak berhubungan dengan ISIS menguasai wilayah yang penting.

Prakarsa tersebut mulai berlaku Jumat tengah malam. Rusia mengatakan zona-zona itu tertutup bagi pesawat terbang dari koalisi yang dipimpin Amerika. [gp]

XS
SM
MD
LG