Para pelaku bom bunuh diri Taliban dan kawanan pria bersenjata menyerbu kompleks polisi di Afghanistan Selatan hari Kamis, menewaskan enam anggota pasukan keamanan Afghanistan.
Para pejabat Afghanistan mengatakan sedikitnya tiga pemberontak menyerang kompleks di provinsi Kandahar itu. Mereka melancarkan baku tembak dengan aparat keamanan selama beberapa jam sebelum mereka terbunuh.
Para penyerang juga meledakkan sebuah ambulans yang penuh bahan peledak, menewaskan para anggota dinas intelijen Afghanistan, angkatan darat dan polisi.
Helikopter-helikopter Black Hawk Amerika terlihat terbang berputar-putar di atas kompleks itu dan kendaraan-kendaraan lapis baja NATO dilaporkan menanggapi serangan itu. Sedikitnya 12 orang terluka.
Taliban mengaku bertanggungjawab atas serangan yang terjadi di dekat jalan raya utama yang menghubungkan kota Kandahar dengan ibukota, Kabul.
Juga hari Kamis, NATO menyatakan pasukan koalisi dan Afghanistan menewaskan seorang polisi perbatasan Afghanistan yang menembak mati dua tentara Amerika awal pekan ini di Maymana, ibukota provinsi Faryab, Afghanistan utara.
NATO mengatakan operasi gabungan di Faryab itu juga berhasil menangkap dua pemberontak.
Seorang polisi perbatasan menembak dua tentara Amerika hari Senin, sewaktu para penasihat militer Amerika mengadakan pembicaraan dengan seorang komandan militer Afghanistan.
