Penduduk di kawasan tengah Atlantik Amerika menghadapi tantangan berat akibat rekor badai terbesar yang memutuskan aliran listrik bagi ratusan ribu orang dan menyebabkan dua orang tewas.
Badai musim dingin yang melumpuhkan ibukota Amerika, Washington DC, dengan ketebalan salju hingga 60 sentimeter di kawasan tersebut. Ini adalah sebuah badai musim dingin terburuk dalam sejarah kota itu.
Dari negara bagian New Jersey selatan sampai Virginia, badai salju tebal dan angin kuat mengakibatkan kebanyakan rumah tanpa listrik, pohon-pohon dan tiang-tiang listrik tumbang di jalanan.
Bandara ditutup dan layanan kereta api sebagian terhenti. Salju tebal meruntuhkan atap sebuah hanggar di Dulles International Airport di luar kota Washington DC.
Keadaan darurat diumumkan di wilayah Atlantik Tengah.
Badai berlangsung selama lebih dari 24 jam dari hari Jumat hingga Sabtu, dan disusul suhu dingin yang tidak biasa sehingga memperumit upaya pembersihan.
Badai Salju Selimuti Ibukota Amerika dan Negara Bagian Sekitarnya
<!-- IMAGE -->
