Hakim tertinggi Pakistan
telah mulai lagi menduduki posisinya, dua tahun setelah pemecatan dirinya yang
controversial yang telah membantu menyingkirkan mantan Presiden Pervez
Musharraf dari kekuasaan.
Mahkamah Agung mengatakan Iftikhar Mohammed Chaudhry segera mulai bekerja
Minggu pagi, menunjuk para yuris untuk kasus-kasus dan menyetujui jadwal
peradilan untuk pecan mendatang.
Hakim berpikiran independen itu dipecat tahun 2007 oleh presiden saat itu Pervez Musharraf, setelah melanjutkan sebuah kasus yang mempertanyakan legitimasi kekuasaan presiden itu.
Pemecatan terhadap Chaudhry memicu protes meluas yang memaksa Musharraf mengundurkan diri tahun lalu.
Pengganti Musharraf, Asif Ali Zardari, berjanji untuk mengembalikan Chaudhry pada kedudukannya. Tetapi dia menunda pengangkatan kembali itu berbulan-bulan sehingga memicu gelombang protes baru.
Pemerintah Pakistan melunak pada tuntutan para pengacara lantang dan aktivis oposisi pekan lalu dengan mengangkat kembali Chaudhry guna mengakhiri krisis politik yang berada di ambang kekacauan.
